Loyalitas dan ikatan ideologis para politisi terhadap partai politik era reformasi terbilang masih rendah. Hal itu terlihat dari menguatnya kecenderungan perpindahan (migrasi) alias lompat pagar para politisi dari satu ke partai lainnya. Fenomena migrasi para politisi ini tidak hanya di perpolitikan nasional, tetapi juga terjadi di daerah.
Fenomena politisi pindah partai sebenarnya bukan hal baru sepanjang tiga belas tahun perjalanan demokrasi dan demokratisasi di Indonesia belakangan ini. Namun fenomena yang khas kali ini adalah menguatnya kecenderungan migrasi politisi – khususnya para kepala daerah — ke Partai Demokrat.
Sebagai sekadar contoh, sebut saja misalnya politisi Partai Bulan Bintang (PBB) yang sedang menjabat Gubernur Nusa Tenggara Barat Zainul Majdi, mantan Ketua Dewan Pengurus Daerah (DPD) I Partai Golkar Sulawesi Selatan yang juga Walikota Makassar Ilham Arif Sirajuddin, dan kabarnya juga politisi Partai Amanat Nasional (PAN) yang juga Wakil Gubernur Jawa Barat Dede Yusuf pindah ke Partai Demokrat. Fenomena ini tentu memunculkan pertanyaan menarik: apa yang menjadi motif para politisi hengkan ke Partai Demokrat, lalu apa keuntungannnya bagi partai yang didirikan Susilo Bambang Yudhoyono ini? Update Indonesia kali ini mengangkat tema utama tentang fenomena migrasi politisi ke partai penguasa.
Update Indonesia kali ini juga mengangkat tema-tema penting di bidang politik dan sosial. Bidang politik mengangkat tema tentang pembajakan Kapal MV Sinar Kudus. Di bidang sosial mengangkat tema mengenai Indonesia Sehat 2010, juga tema tentang menyoal RUU Pengadaan Tanah untuk Pembangunan, lalu tema mengenai RUU Penanganan Fakir Miskin. Tema lainnya adalah tentang Ujian Nasional.
Penerbitan Update Indonesia dengan tema-tema aktual dan regular diharapkan akan membantu para pembuat kebijakan di pemerintahan dan lingkungan bisnis, serta kalangan akademisi dan think tank internasional dalam mendapatkan informasi aktual dan analisis kontekstual tentang perkembangan ekonomi, politik, sosial dan budaya di Indonesia.
Selamat membaca.