TIF Seri 92 – Optimalisasi Open Data Pemilu untuk Memperkuat Integritas Pemilu 2024

Pemilihan umum (Pemilu) merupakan tolok ukur dari demokrasi. Pemilu tahun 2024 akan menjadi pemilu paling besar dan rumit yang diselenggarakan di Indonesia. Melihat pentingnya Pemilu 2024, maka penyelenggara pemilu diharapkan dapat meningkatkan kualitas dan integritas penyelenggaraan Pemilu dan Pilkada Serentak 2024. Penyelenggaraan pemilu yang buruk akan menyebabkan rendahnya kepercayaan peserta maupun pemilih. Salah satu upaya dalam memperkuat integritas Pemilu dan Pilkada Serentak 2024, yaitu perlunya mendorong optimalisasi keterbukaan data pemilu (open election data).

Berdasarkan laporan akhir tahun TII, yang mengangkat judul “Melihat Penyelenggaraan Keterbukaan Data Pemilu Terbuka Jelang Pemilu dan Pilkada Serentak 2024”, terdapat kemajuan dalam penyelenggaraan keterbukaan data pemilu di Indonesia, seperti adanya portal https://opendata.kpu.go.id/ dan Sipol yang dapat diakses masyarakat dalam proses tahapan pendaftaran, serta verifikasi partai politik. Di sisi lain, masih terdapat tantangan yang harus dibenahi oleh KPU selaku penyelenggara pemilu. Beberapa diantaranya adalah terkait dengan belum optimalnya implementasi SPBE di internal KPU, persoalan keterbatasan SDM, persoalan organisasi pengelola data, dan persoalan infrastruktur

Untuk membahas lebih lanjut permasalahan tersebut, The Indonesian Institute, Center for Public Policy Research (TII) akan menggelar diskusi publik daring Optimalisasi Open Data Pemilu untuk Memperkuat Integritas Pemilu 2024”, dengan mengundang sejumlah pihak yang relevan dan kompeten untuk membahas topik ini.

Bahan Diskusi:

  1. Bagaimana implementasi keterbukaan data pemilu jelang Pemilu 2024?
  2. Faktor apa yang menjadi tantangan implementasi keterbukaan data pemilu jelang Pemilu 2024?
  3. Rekomendasi apa yang perlu dilakukan untuk optimalisasi keterbukaan data pemilu jelang Pemilu 2024?

Pengantar diskusi oleh:

 

  1. Arfianto Purbolaksono, Manajer Riset dan Program, The Indonesian Institute
  2. Nur Wakit Aliyusron, Kepala Pusat Data dan Informasi (Pusdatin), Komisi Pemilihan Umum Republik Indonesia
  3. Imron Zuhri, Chief Technology Officer (CTO) Dattabot

 

Moderator: Nuri Resti Chayyani, Peneliti Bidang Ekonomi, The Indonesian Institute

Download Rangkuman, Materi dan dokumentasi TIF seri 92:

Loader Loading...
EAD Logo Taking too long?

Reload Reload document
| Open Open in new tab

Download [654.99 KB]

Loader Loading...
EAD Logo Taking too long?

Reload Reload document
| Open Open in new tab

Download [1.67 MB]

Loader Loading...
EAD Logo Taking too long?

Reload Reload document
| Open Open in new tab

Download [1.13 MB]

Komentar